Saya gunakan vdo-vdo di atas itu karena perkataan Baitullah/Rumah Allah itu tidak ada tersebut dalam kitab suci orang Islam Quran
Kalau sekiranya Kabah itu adalah Allah , memang tentulah orang bukan Islam tidak boleh sebut Nama Allah , karena Kabah yang satu itu hanya berada di kota mekah saja ,yang jadi milik bagi orang-orang Islam , dan tidak jadi milik orang lain .
Jadi kalau ada orang yang sebut nama Allah , maka mareka mastinya sembah sujud dan berkeliling kepada kabah itu , karena kabah itu adalah Allah ,
Tetapi orang Islam sendiri pun tidak kata kabah itu adalah Allah , hanya mareka berkata Kabah itu adalah Baitullah/Rumah Allah tepat tupuan untuk menyembah sujud kepada Allah ,
Bagitu juga orang kristian mareka tidak berkata patung Yesus itu adalah Allah , hanya mareka berkata Anak Allah tepat tupuan untuk menyembah sujud kepada Allah . oleh karena itu apa salahnya mareka sebut Nama Allah .yang menjadikan Alam ini , kalau mareka sama-sama percaya bagitu ...
Memang pahaman tentang sifat Allah ini berbeda pahaman orang Kafir dengan pahaman orang Islam
Walau pun bagitu pahaman tentang sifat Allah ini dalam gulungan orang Islam itu sendiri pun berbeda juga .
Cuntuhnya firman Allah :
20:5 الرَّحْمَنُ عَلَى العَرْشِ اسْتَوَى
20:5 Tuhan yang rahman "istawa" di atas arasy.
Menurut lafaz ayat ini saolah-oleh menerangkan "bahwa Tuhan yang rahman itu duduk bersila di atas arasy , karena arti "istawa" menurut bahasa arab adalah duduk bersila menetap .
Tetapi terdapat perbezaan paham dalam artikan ayat ini .
1.aliran mu'tasyabihat : Tuhan duduk bersila menetap serupa duduknya manusia di atas unta .
2.aliran salaf : kita tidak tahu artinya ayat ini , serahkan kepada Tuhan apa artinya , maha suci Tuhan akan serupa dengan makhluq .
3.aliran khalaf : takwilkan lafaz "istiwa" . takwilnya "istaula" (menguasai)
4.salaf ibnu taimiah : tidak boleh takwilkan , Tuhan allah duduk bersila di atas arasy , tetapi duduknya tidak serupa dengan duduk yang lain .
Hadist Muslim juzuk 16 muka 116 :
إِدَ قَاتَلَ أَحَدُكُمْ أَخَاهُ فَلْيَجْتَنِبِ الوَجْهَ فَإِنَّ اللهَ خَلَقَ آدَمَ عَلى صًورَتِهِ روه مسلم ج 16 ص 166
Artinya : " apabila memukul salah saorang kamu akan saudaranya , maka jauhilah memukul muka , karena Tuhan memjadikan Adam atas rupanya" - hadist Sohih Muslim - juzuk 16 halaman 166 .
dalam mengertikan Hadist ini terdapat perbezaan pendapat :
1.aliran mutasyabihat : rupa Nabi Adam serupa dengan Tuhan
2.aliran salaf : serahkan artinya kepada Tuhan . maha suci Tuhan akan serupa dengan makhlok
3.aliran khalaf : takwilkan hadist ini . takwilnya , Tuhan menjadikan Adam sesuai dengan kahandaknya
4.aliran Ibnu Taimiah : rupa Adam serupa dengan rupa Tuhan tetapi rupanya tidak serupa dengan Rupa .
Dan banyak lagi pahaman yang berbeza tentang sifat Tuhan Allah ini dari gulungan orang Islam sendiri , seperti Wajah Tuhan Muka Tuhan , Mata Tuhan , Tangan Tuhan , Datang pergi Tuhan , Rusuk Tuhan , Datang Tuhan bersama Malaikat , Tuhan bersama manusia , Tuhan turun kedunia , Tuhan berkaki dan bertumit , Dua jari Tuhan , Rupa Tuhan , Nafas Tuhan , dan lain-lain lagi .
Lihatlah sepenuhnya dalam buku "40 Masaalah Agama" oleh K.H. SIRADJUDDIN ABBAS (Indonesia ) siri 6 dalam bab "Salaf Khalaf"
Orang kristian tidak sepahaman tentang Tuhan semabagaimana orang Islam paham .mareka tidak berbicarakan tantang sifat-sifat anggota Tuhan sebagaimana orang Islam berpegang, sebagaimana tersebut di atas tadi .
Ada kawan saya beragama Kristian , menerangkan tentang Tuhan bagi orang keristian bunyinya bagini :
TUHAN adalah satu itu yang orang kristen pegang.
Maryam atau Maria bukan istri TUHAN, tetapi hanya wanita yang diurapi dan dipilih untuk pelaksanaan rencana penyelamatan umatNya.
secara lahiriah, Yesus adalah anak Maryam karena Maryam yang melahirkanNya.
tetapi secara Roh, sebagaimana pernah saya tuliskan dalam pesan sebelumnya, Yesus (Rohullah) adalah TUHAN. saya rasa anda bisa dapatkan ini di quran yang pernah anda baca.
(** 2:87 وَلَقَدْ آتَيْنَا مُوسَى الْكِتَابَ وَقَفَّيْنَا مِنْ بَعْدِهِ بِالرُّسُلِ وَآتَيْنَا عِيسَى ابْنَ مَرْيَمَ الْبَيِّنَاتِ وَأَيَّدْنَاهُ بِرُوحِ الْقُدُسِ أَفَكُلَّمَا جَاءَكُمْ رَسُولٌ بِمَا لَا تَهْوَى أَنْفُسُكُمُ اسْتَكْبَرْتُمْ فَفَرِيقًا كَذَّبْتُمْ وَفَرِيقًا تَقْتُلُونَ
2:87 dan sesungguhnya kami telah mendatangkan Al kitab (taurat) kepada musa , dan kami telah menyusulinya sesudah itu dengan rasul-rasul , dan telah kami berikan bukti-bukti yang benar kepada Isa putra maryam dan kami memperkuatnya dengan Ruh Qudus (suci ) . apakah setiap datang kepadamu saorang rasul membawa sesuatu (pelajaran mareka ) kamu dustakan dan bebarapa orang (yang lain ) kamu bunuh ?
66:12 وَمَرْيَمَ ابْنَتَ عِمْرَانَ الَّتِي أَحْصَنَتْ فَرْجَهَا فَنَفَخْنَا فِيهِ مِنْ رُوحِنَا وَصَدَّقَتْ بِكَلِمَاتِ رَبِّهَا وَكُتُبِهِ وَكَانَتْ مِنَ الْقَانِتِينَ
66:12. Dan Mariam, puteri Imran, yang menjaga kemaluannya, maka Kami menghembuskan ke dalamnya daripada Roh Kami, dan dia mengesahkan Kata-Kata Pemeliharanya dan Kitab-Kitab-Nya, dan menjadi antara orang-orang yang patuh .
21:91 وَالَّتِي أَحْصَنَتْ فَرْجَهَا فَنَفَخْنَا فِيهَا مِنْ رُوحِنَا وَجَعَلْنَاهَا وَابْنَهَا آيَةً لِلْعَالَمِينَ
21:91 dan (ingatlah ) maryam yang telah memelihara kehormatannya , lalu kami tiupkan kedalam (tubuh) nya ruh dari kami dan kami jadikan dia dan anaknya tenda (kekuasaan Allah ) yang besar bagi semesta Alam.
Tentang Nabi Muhammad hanya di terima wahyu :
46:9 قُلْ مَا كُنْتُ بِدْعًا مِنَ الرُّسُلِ وَمَا أَدْرِي مَا يُفْعَلُ بِي وَلَا بِكُمْ إِنْ أَتَّبِعُ إِلَّا مَا يُوحَى إِلَيَّ وَمَا أَنَا إِلَّا نَذِيرٌ مُبِينٌ
46:9 katakanlah : "aku bukanlah rasul yang pertama di antara rusul-rasul dan aku tidak mengetahui apa yang akan di perbuat terhadapku dan tidak pula terhadapmu . aku tidak lain hanyalah mengikuti apa yang di wahyukan kepadaku dan aku tidak lain hanyalah Saorang pemberi peringatan yang menjelaskan" ***)
Yesus/Isa menyebut TUHAN sebagai BAPA dipandang dari sisi manusia Yesus. apakah ini bisa anda pahami?
umatNya yang percaya diberi karunia untuk juga memanggilNya dengan sebutkan yang sangat akrab: BAPAK atau apa pun panggilan seperti anda memanggil orang tua anda. tetapi sebagai anak kita pun ada kewajiban: melakukan perintahNya dengan taat.
pertama kali kita harus menerima Yesus sebagai TUHAN dan Juru selamat. keTUHANan Yesus ini yang sering diperdebatkan oleh orang di luar Kristen. seperti saya sampaikan dari segi jasmani Yesus adalah manusia, tapi dari segi Roh Yesus adalah TUHAN karena RohNya bukan roh manusia melainkan Roh TUHAN.
orang kristen juga sering dianggap menyekutukan TUHAN. kenyataannya BAPA (atau anda bisa menyebut apa saja misalnya Ayah, Bapak, Papa), Yesus, dan Roh Kudus adalah satu figur dengan tugas yang berbeda.
analoginya begini (meskipun tidak sama persis), saya di rumah berperan sebagai kepala keluarga, di lingkungan rumah saya berperan sebagai teman, di lingkungan kantor saya adalah manajer. bukan berarti saya ada tiga orang, tetapi saya tetap satu.
TUHAN dalam perannya sebagai pengayom adalah BAPA, sebagai sahabat, saudara, dan juruselamat adalah Yesus, dan sebagai pembimbing adalah Roh Kudus.
(***saya paham bawa Tuhan menjadikan Nabi Adam dan Isterinya Hawa dengan tidak melalui Ibu Bapak , selain daripada Nabi Adam , Tuhan menjadikan sesorang Nabi dan Rasulnya itu melalui 3 :
1.Tuhan
2.Ibu Bapak
3.Anak
Jadi ,Tuhan menjadikan Ibu Bapak , dan anaknya , anaknya itulah yang menjadi Nabi . Hanya berbeza dengan Nabi Isa/yesus , karena Tuhan hanya menjadikan Ibunya saja yaitu maryam atau maria , dan maryam mengandungkan anaknya dengan tidak melalui benih dari saorang lelaki , hanya beliau mengandung dengan Ruh Tuhan , maka sengan sebab itulah Nabi Isa/Yesus itu anak Tuhan , dan dengan sebab itulah juga Isa/yesus sebut Nama Tuhannya dengan Nabi seperti Manusia yaitu Bapak .
ada pun Nabi-Nabi selain daripa Nabi Isa/Yesus melalui daripada benih daripada kaum lelaki . maka dengan sebab itulah Nabi-Nabi selain Nabi Isa/yesus mareka sebut Nama Tuhannya dengan Nama Allah ***)
Kawan saya beragama Kristian berkata lagi :
mengenai post saudara rizqi terkait orang kristen akan habis kalau tidak membela diri dan apakah orang kristen harus membela TUHANnya?
kita tidak perlu membela TUHAN karena TUHAN jauh lebih berkuasa dari kita. seperti Yesus meminta Petrus menyarungkan pedangnya dan bagaimana dia menyatakan jika Yesus mau bisa meminta bala tentara surga untuk membebaskanNya. yang diinginkanNya adalah kita menuruti perintahNya.
orang Kristen tidak akan habis. kita tergantung pada apa yang dikehendaki TUHAN. seperti ajaran doaNya 'jadilah kehendakMu bukan kehendakku'. kita tahu bahwa TUHAN sanggup hindarkan kita dari kematian. Yohanes meskipun digoreng dalam minyak panas tetapi dia tidak mati saat itu, dia diijinkan mati tua. yang penting kita menganut sistem tetap percaya pada TUHAN, meskipun TUHAN tidak menolong kita dari aniaya dan siksa tetapi sekalipun kita tidak akan berpaling darinya (baca kitab Daniel saat Sadrakh, Mesakh dan Abednego dihadapkan pada hukuman bakar jika tidak menyembah patung nebukadnezar).
(*** setahu saya , orang-orang yang membela Tuhan-Tuhan adalah Firun :
21:68 قَالُوا حَرِّقُوهُ وَانْصُرُوا آلِهَتَكُمْ إِنْ كُنْتُمْ فَاعِلِينَ
21:68. Mereka berkata, "Bakarlah dia, dan tolonglah tuhan-tuhan kamu, jika kamu hendak melakukan."***)
*********
Kebanyakan orang Islam sangka buruk kepada orang yang tak sepahaman dengan mareka , lebih-lebih lagi orang Kafir yang tidak seagama dengan mareka . pada hal dalam Quran , kitab peganan utama Islam itu pun melarang orang Islam menuduh orang menurut sangkaan saja ...
49:12 يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اجْتَنِبُوا كَثِيرًا مِنَ الظَّنِّ إِنَّ بَعْضَ الظَّنِّ إِثْمٌ وَلَا تَجَسَّسُوا وَلَا يَغْتَبْ بَعْضُكُمْ بَعْضًا أَيُحِبُّ أَحَدُكُمْ أَنْ يَأْكُلَ لَحْمَ أَخِيهِ مَيْتًا فَكَرِهْتُمُوهُ وَاتَّقُوا اللَّهَ إِنَّ اللَّهَ تَوَّابٌ رَحِيمٌ
49:12 Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu adalah dosa dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah sebahagian kamu menggunjing/mengupat sebahagian yang lain. Sukakah salah seorang di antara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima tobat lagi Maha Penyayang.
49:11 يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا يَسْخَرْ قَوْمٌ مِنْ قَوْمٍ عَسَى أَنْ يَكُونُوا خَيْرًا مِنْهُمْ وَلَا نِسَاءٌ مِنْ نِسَاءٍ عَسَى أَنْ يَكُنَّ خَيْرًا مِنْهُنَّ وَلَا تَلْمِزُوا أَنْفُسَكُمْ وَلَا تَنَابَزُوا بِالْأَلْقَابِ بِئْسَ الِاسْمُ الْفُسُوقُ بَعْدَ الْإِيمَانِ وَمَنْ لَمْ يَتُبْ فَأُولَئِكَ هُمُ الظَّالِمُونَ
49:11 Hai orang-orang yang beriman janganlah suatu kaum mengolok-olok kaum yang lain (karena) boleh jadi mereka (yang diolok-olok) lebih baik dari mereka (yang mengolok-olok) dan jangan pula wanita-wanita (mengolok-olok) wanita-wanita lain (karena) boleh jadi wanita-wanita (yang diperolok-olokkan) lebih baik dari wanita (yang mengolok-olok) dan janganlah kamu mencela dirimu sendiri dan janganlah kamu panggil memanggil dengan gelar-gelar yang buruk. Seburuk-buruk panggilan ialah (panggilan) yang buruk sesudah iman dan barang siapa yang tidak bertobat, maka mereka itulah orang-orang yang lalim.
*******