2 Jun 2012

Keyakinan dalam Agama Hindu dan Keyakinan dalam Agama Islam


Asas Agama Hindu dan Asas Agama Islam

Warna Kuning tua agama Hindu
 warna Putih suci agama Islam

  warna Kuining muda agama Budda , warna Mirah ayat-ayat dalam Talmud, warna Biru muda ayat-ayat dalam al kitab atau Bebel  , warna Hijau ayat-ayat dalam Al-Quran, dan warna asal blog ini adalah perkataan saya .
Keyakinan dalam Agama Hindu dan Keyakinan dalam Agama Islam
Hindu seringkali dianggap sebagai agama yang beraliran politeisme karena memuja banyak Dewa, namun tidaklah sepenuhnya demikian. Dalam agama Hindu, Dewa bukanlah Tuhan tersendiri. Menurut umat Hindu, Tuhan itu Maha Esa tiada duanya.
Dalam salah satu ajaran filsafat Hindu, Adwaita Wedantamenegaskan bahwa hanya ada satu kekuatan dan menjadi sumber dari segala yang ada (Brahman), yang memanifestasikan diri-Nya kepada manusia dalam beragam bentuk.
Dalam Agama Hindu ada lima keyakinan dan kepercayaan yang disebut denganPancasradha. Pancasradha merupakan keyakinan dasar umat Hindu. Kelima keyakinan tersebut, yakni:

1.Widhi Tattwa - percaya kepada Tuhan yang maha Esa dan segala aspeknya ( Brahman/Tuhan )
Quran:
قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ
112:1 Katakanlah: "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa,

فَاعْلَمْ أَنَّهُ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَاسْتَغْفِرْ لِذَنْبِكَ وَلِلْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ وَاللَّهُ يَعْلَمُ مُتَقَلَّبَكُمْ وَمَثْوَاكُمْ
47:19. Maka ketahuilah kamu bahawa tidak ada tuhan melainkan Allah, dan mintalah ampun untuk kesalahan kamu, dan untuk orang-orang mukmin lelaki dan orang-orang mukmin perempuan. Allah mengetahui ulang-alik kamu, dan tempat tinggal kamu.
2.Atma Tattwa - percaya dengan adanya jiwa dalam setiap makhluk ( Atman/Ruh )
Quran:
وَيَسْأَلُونَكَ عَنِ الرُّوحِ قُلِ الرُّوحُ مِنْ أَمْرِ رَبِّي وَمَا أُوتِيتُمْ مِنَ الْعِلْمِ إِلَّا قَلِيلًا
17:85 Dan mereka bertanya kepadamu tentang roh. Katakanlah: "Roh itu termasuk urusan Tuhan-ku, dan tidaklah kamu diberi pengetahuan melainkan sedikit".
3.Karmaphala Tattwa - percaya dengan adanya hukum sebab-akibat dalam setiapa perbuatan (perbuatan baik hasilnya baik , perbuatan jahat hasilnya jahat ) = (ใคร ทำ ดี ได้ี ดี ใคร ทำ ชั้ว ได้ ชั้วsiapa berbuat baik dapat baik , siapa berbuat jahat dapat jahat)=(Karma/perbuatan phala/hasil)
Quran :
بَلَى مَنْ كَسَبَ سَيِّئَةً وَأَحَاطَتْ بِهِ خَطِيئَتُهُ فَأُولَئِكَ أَصْحَابُ النَّارِ هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ
2:81 yang benar , barang siapa berbuat jahat dan ia telah di liputi oleh kejahatannya , mareka itulah penghuni neraka , mareka kekal dalamnya .
وَالَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ أُولَئِكَ أَصْحَابُ الْجَنَّةِ هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ
2:82 dan orang-orang yang beriman serta berbaut baik , mareka itu penghuni surga ; mareka kekal di dalamnya .
4.Moksa Tattwa - percaya kebahgiaan tertinggi merupa tujuan akhir manusia (Moksa )
Quran :
وَمِنْهُمْ مَنْ يَقُولُ رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
2:201 Dan di antara mareka ada orang yang berdoa : "Ya Tuhan kami , berilah kami kebakan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliaralah kami dari siksa neraka"
5.Punarbhava - percaya dengan adanya proses kelahiran kembali (Punarbhava 
Quran:
كَيْفَ تَكْفُرُونَ بِاللَّهِ وَكُنْتُمْ أَمْوَاتًا فَأَحْيَاكُمْ ثُمَّ يُمِيتُكُمْ ثُمَّ يُحْيِيكُمْ ثُمَّ إِلَيْهِ تُرْجَعُونَ
2:28 Mengapa kamu kafir kepada Allah, padahal kamu tadinya mati, lalu Allah menghidupkan kamu, kemudian kamu dimatikan dan dihidupkan-Nya kembali, kemudian kepada-Nya-lah kamu dikembalikan?
1.percaya adanya Allah
2.percaya ada Malaikat-malaikatnya
3..percaya kepada kitab-kitabnya yaitu Al-Quran , Injil Zabur dan Taurat
4.percaya kepada para rasulnya
5.percaya ada hari akhirat
6.percaya ada Qada qadar .

Rukun Iman menurut Quran hanya ada 5 saja .
 يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا آمِنُوا بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ وَالْكِتَابِ الَّذِي نَزَّلَ عَلَى رَسُولِهِ وَالْكِتَابِ الَّذِي أَنْزَلَ مِنْ قَبْلُ وَمَنْ يَكْفُرْ بِاللَّهِ وَمَلَائِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلَالًا بَعِيدًا
4:136 Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada kitab yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya, serta kitab yang Allah turunkan sebelumnya. Barang siapa yang kafir(tidak percaya) kepada Allahmalaikat-malaikat-Nya,  kitab-kitab-Nyarasul-rasul-Nya dan hari kemudian, maka sesungguhnya orang itu telah sesat sejauh-jauhnya.
Menurut Ayat di atas mewajibkan percaya percaya kepada Allah , percaya kepada Malaikat-malaikatnya , percaya kepada kitab-kitabnya ( yaitu   Al-Quran , Injil Zabur dan Taurat . dalam ayat ini tidak termasuk wajib percaya  kitab-kitab Hadis Bukhari , Muslim dllnya ) percaya kepada rasul-rasulnya ( termasuk juga Nabi Muhammad tetapi tidak termasuk wajib percaya kepada Bukhari Muslim dllnya ) dan percaya hari kamadian/hari akhirat . 
 لَيْسَ الْبِرَّ أَنْ تُوَلُّوا وُجُوهَكُمْ قِبَلَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ وَلَكِنَّ الْبِرَّ مَنْ آمَنَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ وَالْمَلَائِكَةِ وَالْكِتَابِ وَالنَّبِيِّينَ وَآتَى الْمَالَ عَلَى حُبِّهِ ذَوِي الْقُرْبَى وَالْيَتَامَى وَالْمَسَاكِينَ وَابْنَ السَّبِيلِ وَالسَّائِلِينَ وَفِي الرِّقَابِ وَأَقَامَ الصَّلَاةَ وَآتَى الزَّكَاةَ وَالْمُوفُونَ بِعَهْدِهِمْ إِذَا عَاهَدُوا وَالصَّابِرِينَ فِي الْبَأْسَاءِ وَالضَّرَّاءِ وَحِينَ الْبَأْسِ أُولَئِكَ الَّذِينَ صَدَقُوا وَأُولَئِكَ هُمُ الْمُتَّقُونَ
2:177 Bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan barat itu suatu kebajikan, akan tetapi sesungguhnya kebajikan itu ialah (1) beriman kepada Allah, (2) hari kemudian, (3) malaikat-malaikat, (4) kitab-kitab, (5) nabi-nabi dan memberikan harta yang dicintainya kepada kerabatnya, anak-anak yatim, orang-orang miskin, musafir (yang memerlukan pertolongan) dan orang-orang yang meminta-minta; dan (memerdekakan) hamba sahaya, mendirikan salat, dan menunaikan zakat; dan orang-orang yang menepati janjinya apabila ia berjanji, dan orang-orang yang sabar dalam kesempitan, penderitaan dan dalam peperangan. Mereka itulah orang-orang yang benar (imannya); dan mereka itulah orang-orang yang bertakwa.

Jadi, yang wajib percaya kepada takdir itu tidak ada dalam ayat di atas , tapi hanya di ada-adakan oleh Bukhari dan Muslim dalam kitab-kitab mareka .
Quran :
 يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا أَطِيعُوا اللَّهَ وَأَطِيعُوا الرَّسُولَ وَأُولِي الْأَمْرِ مِنْكُمْ فَإِنْ تَنَازَعْتُمْ فِي شَيْءٍ فَرُدُّوهُ إِلَى اللَّهِ وَالرَّسُولِ إِنْ كُنْتُمْ تُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ ذَلِكَ خَيْرٌ وَأَحْسَنُ تَأْوِيلًا
4:59. Wahai orang-orang yang percaya, taatlah kepada Allah, dan taatlah kepada rasul, dan orang-orang yang dalam urusan antara kamu. Jika kamu berbalah dalam sesuatu, kembalikanlah ia kepada Allah dan rasul jika kamu mempercayai Allah dan Hari Akhir; itu yang lebih baik, dan kesudahan yang lebih baik.

Dalam ayat ini juga Tuhan perintah sepaya kita taat kepada Allah dan taat kepada rasulnya termasuk juga Nabi Muhammad , tetapi tidak ada perintah sepaya kita taat kepada Bukhari , Muslim dllnya .namun bagitu Tuhan perintah sepaya kita taat kepada orang-orang yang dalam urusan kita yaitu pemrintah selama pemrintahnya itu melaku adil  tak kira pamrintah itu orang agama Islam atau kafir 
.
Tentang taat kepada Allah , kita tidak pernah terima wahyunya . Taat kepada Rasul , kita tidak pernah bertemu dengannya ; tetapi kita pernah bertemu kitabnya Quran , maka kita ikut patuh kepada apa yang ada perintah dan larangan didalam Quran , itulah di katakan kita telah taat kepada Allah dan Rasulnya , karena Rasulnya itu telah menyempaikan wahyunya kepada kita yang ada di dalam kitabnya Quran .

Ada pun Bukhari , Muslim dllnya tidak wajib kita taat kepada mareka , walau mareka menyempaikan kepada kita di dalam kitab-kitab mareka tentang perbuatan Nabi , perkataan Nabi dan diam Nabi sekali pun , karena di dalam Quran tidak ada perintah kita sepaya kita taat kepada mareka .

Bagitu juga Mazhab 4 , karena di dalam Quran tidak perintah kita sepaya kita taat dan ikut apa-apa yang ada perintah dan larangan di dalam kitab-kitab mareka , karena Quran tidak perintah kita sepaya kita taat kepada mareka .

 فَبِأَيِّ حَدِيثٍ بَعْدَهُ يُؤْمِنُونَ
77:50. Maka dengan hadis apakah sesudah (Quran) ini mereka akan mempercayai? 
Rasulullah besedih dan berdoa 
وَقَالَ الرَّسُولُ يَا رَبِّ إِنَّ قَوْمِي اتَّخَذُوا هَذَا الْقُرْآنَ مَهْجُورًا
25:30. Rasul berkata, "Wahai Pemeliharaku, sesungguhnya kaumku mengambil al-Qur'an ini sebagai suatu yang tidak dipedulikan."

Pindik kata dalam Quran tidak ada satu ayat pun yang mewajibkan percaya atau taat kepada Bukhari , Muslim dllnya atau Ulama-ulama , bahkan ada yang mengatakan celaka bagi orang-orang yang menulis kitabnya dengan tangannya sendiri kamadian berkata "ini daripada Tuhan/Allah


 فَوَيْلٌ لِلَّذِينَ يَكْتُبُونَ الْكِتَابَ بِأَيْدِيهِمْ ثُمَّ يَقُولُونَ هَذَا مِنْ عِنْدِ اللَّهِ لِيَشْتَرُوا بِهِ ثَمَنًا قَلِيلًا فَوَيْلٌ لَهُمْ مِمَّا كَتَبَتْ أَيْدِيهِمْ وَوَيْلٌ لَهُمْ مِمَّا يَكْسِبُونَ
2:79. Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang menulis al-Kitab dengan tangan-tangan mereka, kemudian mereka berkata, "Ini daripada Allah," supaya mereka menjualnya untuk harga yang sedikit; kecelakaanlah bagi mereka kerana apa yang tangan-tangan mereka menulis, dan kecelakaanlah bagi mereka kerana usaha-usaha mereka.
Dan pengikut-pengikut Ulama-ulama itu mareka mengambil Ulama-ulama mareka sebagai Tuhan selain daripada allah , samalah juga orang-orang kristian percaya al-masih , putera mariam itu anak Tuhan .

 اتَّخَذُوا أَحْبَارَهُمْ وَرُهْبَانَهُمْ أَرْبَابًا مِنْ دُونِ اللَّهِ وَالْمَسِيحَ ابْنَ مَرْيَمَ وَمَا أُمِرُوا إِلَّا لِيَعْبُدُوا إِلَهًا وَاحِدًا لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ سُبْحَانَهُ عَمَّا يُشْرِكُونَ
9:31. Mereka mengambil habr (ulama agama) mereka, dan rahib-rahib mereka, sebagai pemelihara-pemelihara selain daripada Allah, dan al-Masih, putera Mariam; dan mereka diperintah untuk menyembah hanya Tuhan Yang Satu; tidak ada tuhan melainkan Dia; Dia disanjung, di atas apa yang mereka menyekutukan.
 يُرِيدُونَ أَنْ يُطْفِئُوا نُورَ اللَّهِ بِأَفْوَاهِهِمْ وَيَأْبَى اللَّهُ إِلَّا أَنْ يُتِمَّ نُورَهُ وَلَوْ كَرِهَ الْكَافِرُونَ
9:32. Mereka(ulama-ulama itu) menghendaki untuk memadamkan, dengan mulut-mulut mereka, cahaya Allah(quran); dan Allah tidak mahu melainkan untuk menyempurnakan cahaya-Nya, walaupun orang-orang yang tidak percaya membencinya.
 هُوَ الَّذِي أَرْسَلَ رَسُولَهُ بِالْهُدَى وَدِينِ الْحَقِّ لِيُظْهِرَهُ عَلَى الدِّينِ كُلِّهِ وَلَوْ كَرِهَ الْمُشْرِكُونَ
9:33. Dia yang mengutus rasul-Nya dengan petunjuk, dan agama yang benar, supaya Dia mempertinggikannya di atas setiap agama, walaupun orang-orang yang menyekutukan membencinya.
 يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِنَّ كَثِيرًا مِنَ الْأَحْبَارِ وَالرُّهْبَانِ لَيَأْكُلُونَ أَمْوَالَ النَّاسِ بِالْبَاطِلِ وَيَصُدُّونَ عَنْ سَبِيلِ اللَّهِ وَالَّذِينَ يَكْنِزُونَ الذَّهَبَ وَالْفِضَّةَ وَلَا يُنْفِقُونَهَا فِي سَبِيلِ اللَّهِ فَبَشِّرْهُمْ بِعَذَابٍ أَلِيمٍ
9:34. Wahai orang-orang yang percaya, kebanyakan habr (ulama-ulama agama ), dan rahib, sesungguhnya mereka memakan harta manusia dengan cara palsu, dan menghalangi daripada jalan Allah. Orang-orang yang menyimpan emas dan perak, dan tidak menafkahkannya di jalan Allah, maka berilah mereka berita gembira dengan azab yang pedih.
 يَوْمَ يُحْمَى عَلَيْهَا فِي نَارِ جَهَنَّمَ فَتُكْوَى بِهَا جِبَاهُهُمْ وَجُنُوبُهُمْ وَظُهُورُهُمْ هَذَا مَا كَنَزْتُمْ لِأَنْفُسِكُمْ فَذُوقُوا مَا كُنْتُمْ تَكْنِزُونَ
9:35. Pada hari mereka(ulama-ulama itu ) dipanaskan di dalam api Jahanam, di mana dahi mereka, dan lambungan mereka, dan punggung mereka, akan dicap, "Inilah apa yang kamu simpan untuk diri-diri kamu; maka rasalah apa yang kamu simpan."



cruiseer berkata:

faktanya orang2 yang mengaku pengikut atau umat rasulullah adalah orang2 yang justru tidak memperdulikan AQ, 

[25:30] Berkatalah Rasul: "Ya Tuhanku, sesungguhnya kaumku menjadikan Al Qur'an itu sesuatu yang tidak diperdulikan".

buktinya mereka terpecah belah menjadi bersekte2, 

audio[23:53] Kemudian mereka (pengikut-pengikut rasul itu) menjadikan agama mereka terpecah belah menjadi beberapa golongan. Tiap-tiap golongan merasa bangga dengan apa yang ada pada sisi mereka (masing-masing).

ada golongan sunni, ada golongan syiah, ada golongan hamadyah dan sebagainya, padahal bergolongan dalam agama islam itu dilarang AQ dan orang2 yang bersekte itu disebut musyrik, lihatlah ayatnya ini,

audio[42:13] Dia telah mensyari'atkan bagi kamu tentang agama apa yang telah diwasiatkan-Nya kepada Nuh dan apa yang telah Kami wahyukan kepadamu dan apa yang telah Kami wasiatkan kepada Ibrahim, Musa dan Isa yaitu : Tegakkanlah agama dan janganlah kamu berpecah belah tentangnya. Amat berat bagi orang-orang musyrik agama yang kamu seru mereka kepadanya.Allah menarik kepada agama itu orang yang dikehendaki-Nya dan memberi petunjuk kepada (agama)-Nya orang yang kembali (kepada-Nya).

Bagaimana mungkin anda yang SYIAH menjadi pengikut nabi, sementara Nabi Muhammad sendiri bukan orang SYIAH, demikian juga dengan anda yang sunni atau ahmadyah atau Salafi dsb.

********

Kembali kehalaman Utama

0 ulasan: